Dema FDIK UIN Mataram Sukses Buka Pelatihan Tilawah
Radio Sinfoni-Mataram, Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram berhasil menyelenggarakan Pembukaan Pelatihan Tilawah yang bertempat langsung di Aula FDIK UIN Mataram pada Kamis, 09/10/2025.
Kegiatan ini merupakan langkah konkret Dema dalam memfasilitasi pengembangan kemampuan spiritual dan prestasi akademik mahasiswa.
Acara ini dihadiri oleh puluhan mahasiswa yang menunjukkan antusiasme tinggi untuk mengasah kemampuan membaca Al-Qur’an dengan kaidah yang benar.
Acara secara resmi dibuka oleh Wakil Dekan III FDIK UIN Mataram, Dr. Rendra Khaldun, M.Ag. Dalam sambutannya, beliau memberikan apresiasi tinggi untuk Dema FDIK atas inisiatif dan dedikasinya dalam mengadakan kegiatan tersebut. Beliau menyebut kegiatan ini sebagai aktivitas yang sangat positif dan relevan dengan visi universitas.
“Fakultas sangat mendukung kegiatan yang bernilai positif seperti ini. Kami berharap, Pelatihan Tilawah ini mampu mencetak qori dan qori’ah berprestasi yang tidak hanya mengharumkan nama fakultas, tetapi juga dapat menjadi agen dakwah yang unggul dan spiritualis di berbagai level kompetisi,” katanya.
Senada dengan itu, Ketua Umum Dema FDIK, Hendri Hardiyantara, menuturkan bahwa pelatihan ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan investasi bagi masa depan mahasiswa.
“Agenda ini kami persiapkan untuk menjadi bekal utama bagi adik-adik mahasiswa. Kemampuan Tilawah yang mumpuni dapat dipergunakan untuk menunjang prestasi, baik dalam mengikuti berbagai kompetisi Tilawatil Qur’an, maupun sebagai bekal penting dalam pelaksanaan tugas-tugas dakwah di tengah masyarakat,” pungkasnya.
Dalam laporan pembukaan, Ketua Departemen Keagamaan dan Sosial Dema FDIK, Muhammad Sultan, menegaskan pentingnya agenda tersebut.
“Pelatihan Tilawah ini adalah agenda krusial yang kami selenggarakan sebagai realisasi peran Dema untuk menjadi wadah utama bagi mahasiswa dalam mengembangkan segala potensi, khususnya di bidang keagamaan,” ujarnya.
Penulis: Hendri Hardiyantara
Editor: Khairatun Nisa
