Era Baru PWNU NTB Masa Khidmat 2025-2030

0
IMG-20250914-WA0007

Radio Sinfoni, Mataram – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama’ (PWNU) Provinsi NTB, kembali mengadakan Pelantikan Pengurus Wilayah Masa Khidmat 2025-2030. Bertempat di Gedung Auditorium Kampus 2 UIN Mataram, pada Minggu (14/09/2025).

Kegiatan Pelantikan ini mengusung tema “Melanjutkan Pengabdian, Menggapai Bukti Bakti”. Kegiatan ini dihadiri Gubernur NTB dan beberapa jajaran pengurus, mulai dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama’ (PBNU), Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama’ (PWNU), Mustasyar PBNU, Fatayat & Muslimat, hingga Pelajar Putra dan Putri Nahdlatul Ulama’ se-Provinsi Ntb.

Ketua PWNU Prof. Dr. H. Masnun M.Ag yang dilantik, mengucapkan terimakasih atas seluruh dukungan dan berharap sinergi terus dijaga untuk kemaslahatan bersama.

“Terimakasih kepada seluruh jajaran pengurus beserta stake holder yang sudah membantu, kita berharap sinergi ini terus dijaga untuk kemaslahatan kita bersama”, ujarnya.

Baca Juga :  Mahasiswa Prodi KPI UIN Mataram Adakan Go Green 2024

Gubernur NTB, Dr. H. Muhammad Iqbal yang ikut hadir pada kegiatan tersebut, mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran pengurus yang dilantik.

“Selamat kepada seluruh pengurus yang baru saja dilantik, semoga diberi kemudahan untuk berkhidmat dan membangun warga Nahdiyin”, ujarnya.

Lebih lanjut, beliau juga mengatakan Pemerintah Provinsi NTB membuka diri untuk bekerja sama se erat-eratnya untuk tujuan yang sama.

“Pemerintah Provinsi NTB dengan senang hati dan membuka diri, untuk bekerja sama se erat-eratnya untuk tujuan yang insyaallah sama”, tutupnya.

Sementara itu, Ketua PBNU Yahya Kholil Staquf turut mengucapkan selamat kepada pengurus yang dilantik, dan berharap PWNU bisa menjalankan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab.
Beliau juga mengingatkan bahwa Nahdlatul Ulama’ berada di antara Pendiri Bangsa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Baca Juga :  NTBsatu News dan Prodi KPI Gelar Bootcamp Jurnalistik

“kita semua ada disini untuk mengabdi dan berbakti, dan kita harus ingat bahwa, Nahdlatul Ulama’ berada di antara Pendiri Bangsa, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia”, tegasnya.

Bagikan Yuuk..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *