Mahasiswa KKP UIN Mataram Serahkan Data Terbaru Disabilitas Desa Taman Ayu 2025

0
IMG-20250802-WA0005

Radio Sinfoni, Lombok Barat — Mahasiswa Kuliah Kerja Partisipatif (KKP) Desa Taman Ayu UIN Mataram secara resmi menyerahkan data terbaru penyandang disabilitas Desa Taman Ayu tahun 2025 kepada Forum Disabilitas Desa Taman Ayu, Jumat (1/8/2025).

 

Pendataan dilakukan selama empat hari secara digital di delapan dusun dengan melibatkan partisipasi aktif warga dan tokoh masyarakat setempat. Data yang berhasil dikumpulkan mencatat total 75 individu penyandang disabilitas, terdiri dari berbagai kategori, seperti disabilitas fisik, sensorik, intelektual, dan ganda. Pendataan ini sekaligus memperbarui data sebelumnya yang terakhir direkap pada tahun 2023.

 

Ketua Forum Disabilitas Desa Taman Ayu, Muhidin, menyampaikan apresiasinya terhadap upaya mahasiswa yang telah melibatkan penyandang disabilitas secara langsung. “Data ini sangat penting bagi kami untuk menyusun program-program yang lebih tepat sasaran. Saya mengapresiasi kerja keras mahasiswa yang melakukan pendataan dengan pendekatan humanis dan teknologi,” ujarnya.

 

Kegiatan penyerahan data turut dihadiri oleh Kepala Dusun Karang Genteng, Saleh, yang menilai bahwa keakuratan data sangat penting untuk pembangunan desa yang inklusif. “Kami dari dusun tentu sangat terbantu dengan adanya pembaruan data ini. Hal ini akan memperkuat advokasi dan pengusulan bantuan sosial di tingkat desa dan kabupaten,” katanya.

Baca Juga :  Kisah Inspiratif Anak Tuna Rungu Memahami Al-Qur'an

 

Mahasiswa KKP UIN Mataram, Sayyid Alfarizi, menjelaskan bahwa proses pendataan dilakukan berbasis digital untuk menjamin validitas dan efisiensi. “Kami menggunakan sistem digital untuk mencatat setiap kategori disabilitas berdasarkan dusun. Ini tidak hanya mempercepat proses, tapi juga menjaga akurasi dan transparansi data,” tegasnya.

 

Kegiatan juga dihadiri perwakilan dari Kelompok KKN Institut Agama Islam Nurul Hakim, Ahmad Baihaqi, yang menyatakan pentingnya kolaborasi antarperguruan tinggi dalam mendukung desa inklusi. “Kami hadir sebagai bentuk sinergi untuk mendorong konsep inklusivitas. Data ini menjadi landasan penting dalam perencanaan pendampingan bagi kaum disabilitas di desa ini, dan kegiatan dari teman-teman UIN Mataram dapat menjadi pembelajaran dan acuan bagi kita,” jelasnya.

Baca Juga :  Jaga Bangsa dan Lingkungan Lewat Edukasi Bahaya Merokok

 

Selain mahasiswa UIN Mataram dan Institut Agama Islam Nurul Hakim, kegiatan juga melibatkan partisipasi aktif dari mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Syari’ah Darussalam (STISDA) Bermi yang turut berkontribusi dalam proses pendataan. Diskusi berlangsung interaktif dengan membahas konsep desa inklusi dan strategi pemberdayaan penyandang disabilitas secara berkelanjutan.

 

Penyerahan data ini diharapkan menjadi pijakan awal bagi pemerintah desa dan lembaga sosial dalam menyusun kebijakan yang lebih ramah disabilitas dan berorientasi pada keadilan sosial.

 

Penulis: Tim KKP Desa Taman Ayu UIN Mataram

Editor: Ian

Bagikan Yuuk..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *