Talkshow Sinfoni Edisi Ramadan 2025: Humanitarian Service Peran KSR-PMI UIN Mataram
Radio Sinfoni, Mataram – Ahwal saputra,
Mahasiswa semester enam, program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Mataram, pada talkshow radio sinfoni edisi ramadhan, bertempat di Laboratorium Kampus II UIN Mataram, Sabtu (15/03/2025).
Talkshow sinfoni sepesial ramadhan bertajuk ”humanitarian service: Peran KSR UIN Mataram dalam bidang kesehatan dan keperdulian sosial di bulan ramadhan”. Acara yang berlangsung di pandu oleh aisyah herawati selaku presenter radio sinfoni, membawa Ahwal Saputra membagikan ilmunya tentang korp sukarelawan palang merah indonesia (KSR PMI).
Ahwal menceritakan sejarah lahirnya KSR PMI yang sudah ada sejak tahun 1992 pada tanggal 7 November di Universitas Islam Negeri Mataram. Yang dimana organisasi ini dikhususkan untuk mahasiswa UIN Mataram yang bersifat relawan. KSR PMI adalah salah satu organisasi ke tiga yang ada di UIN Mataram. Tugas KSR ini di lingkungan kampus yaitu menjadi tim kesehatan pada acara- acara besar seperti, PBAK atau Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan, donor darah , dan juga turun ke masyarat sebagai sukarelawan dan bekerjasama dengan puskesmas setempat.
Berbagai kegiatan juga akan di lakukan oleh anggota KSR pada bulan Ramadhan untuk mempererat rasa silaturahmi seperti, melakukan safari ramadhan yang sudah berkala sekitar 2-5 tahun yang dulunya pernah vakum, penanaman bibit, bukber, mengadakan lomba, dll.
Dalam talkshow kalinini Ahwal juga memberikan edukasi tentang kesehatan, khususnya menjaga kondisi tubuh agar tetap segar dalam beraktifitas.
”Untuk edukasi kesehatan itu sangat penting karena di sana harus diberikan informasi kepada masyarakat agar masyarakat bisa memahami bagaimana cara menjaga kondisi tubuh yang di mana untuk menghadapi perubahan drastis, apa saja sih perubahan drastis itu?
Yang pertama pola makan, aktivitas sehari-hari, yang di mana kita makan 3 kali sehari karena puasa jadi kita makan cuman pada saat buka dan sahur yaitu dua kali dan di mana terjadinya dehidrasi ketika kita kekurangan ion”,Ujarnya
”Tips menjaga kesehatan bagi mahasiswa dan masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa
1. Makan makanan yang yang bergizi seperti protein serat karbohidrat contohnya seperti nasi telur ikan dan kacang-kacangan buah-buahan dan sayuran
2. Jaga dehidrasi dengan cara lebih banyak minum air putih dengan cara 2 4 2 (2 gelas saat sahur, 4 gelas saat berbuka, 2 gelas sebelum tidur)
3. Istirahat yang cukup
Untuk bulan puasa ini sekitar 5-6 jam
4. Kesehatan mental
Kesehatan mental sangat perlu untuk kita jaga karena bisa merusak tubuh kita.
Tips menjaga kesehatan, menjaga pola makan kaya serat, jaga dehidrasi dengan minum yang banyakk 242 dua gelas pas , istirahat yang cukup, Menjaga kesehatan metal,”Lanjutnya.
Dalam hal ini, bagi mahasiswa dan masyarakat agar lebih peduli tentang kesehatan di bulan ramadhan ini harus mampu memaksimalkan waktu dalam berkegiatan.
”Untuk temen temen mahasiswa , mangatur waktu ketika kuliah, beribadah dan mengerjakan tugas, mungkin pesan sy yaa lakukan secara persamaan tetapi cari waktu yang maksimal minsalkan mau mengerjakan tugas sebisa mungkin kita kerjakan waktu kita fit gitu atau performa kita terbaik jangan sampai kita ngerjainnya pas waktu zohor takutnya nanti kita down sebaliknya pas selesai sahur,”Ungkapnya.
Penulis : Indah Citra Lestari & Arinal Haq
Editor : Pairoza Resti
@Voice Of Campus
